Xiaomi Dituduh Memperlambat Kinerja Mi 11

Xiaomi dikabarkan sedang mengutak-atik performa ponselnya untuk mendapatkan hasil benchmark tertinggi dan menurunkan performanya saat menjalankan aplikasi tertentu alias throttling.

Tuduhan itu datang dari Jon Poole, pendiri Geekbench yang merupakan platform untuk menjalankan tes benchmark di ponsel. Dalam tweet di Twitter, Poole mengatakan Xiaomi menurunkan kinerja ponsel berdasarkan nama aplikasi.

Poole menunjukkan ketidaksetaraan hasil benchmark Mi 11 saat diuji menggunakan aplikasi Geekbench asli dan aplikasi Geekbench yang disamarkan sebagai game populer seperti Fortnite dan Genshin Impact.

Akibatnya, Mi 11 yang menjalankan aplikasi Geekbench yang menyamar sebagai Fortnite memiliki skor inti tunggal 30% lebih rendah. Sementara skor multi-core juga turun 15%, seperti dikutip dari XDA Developer, Selasa (29/3/2022).

Dengan kata lain, perangkat lunak Xiaomi dapat meningkatkan kinerja Mi 11 saat mendeteksi Geekbench, atau secara sengaja memperlambat kinerja ponsel saat menjalankan Fortnite.

Berikut adalah hasil dari Xiaomi Mi 11 yang menjalankan Geekbench dan Geekbench yang menyamar sebagai Fortnite. Skor single-core 30% lebih rendah, dan skor multi-core 15% lebih rendah, di Fortnite build. https://t.co/wGAnSi73gR

– John Poole (@jfpoole) 27 Maret 2022

Android Police juga menjalankan tes serupa menggunakan Xiaomi 12 Pro dan 12X. Mereka menggunakan aplikasi Geekbench yang disamarkan sebagai Netflix dan Google Chrome.

Akibatnya, ponsel yang menjalankan Geekbench yang disamarkan sebagai Netflix dan Chrome memiliki skor benchmark yang lebih rendah daripada aplikasi Geekbench yang disamarkan sebagai Genshin Impact.

Misalnya, Geekbench yang menyamar sebagai Chrome memiliki skor single-core 737 dan multi-core 3071, sedangkan Geekbench yang menyamar sebagai Genshin Impact memiliki skor single-core 1119 dan multi-core 3468.

Tidak diketahui apa saja ponsel Xiaomi yang mengalami pelambatan performa seperti kasus di atas. Geekbench mengatakan mereka akan menghapus beberapa ponsel Xiaomi dari daftar Android Benchmark mulai minggu ini.

BACA JUGA:  Oppo Find X5 Series Diluncurkan dengan Kamera Hasselblad

Kasus pelambatan kinerja ponsel kembali menjadi sorotan setelah skandal Game Optimization Service yang dialami Samsung. Dengan software ini, beberapa ponsel Samsung diketahui memperlambat kinerja di ribuan aplikasi dan game.

Temuan tersebut berujung pada penarikan ponsel dan tablet andalan terbaru Samsung dari Geekbench. Samsung kemudian berjanji akan merilis pembaruan dengan opsi untuk memprioritaskan kinerja pada ponsel.