Turis MotoGP Pesan Hotel Non Bintang 80 persen di Mataram

Mataram, Nusa Tenggara Barat (ANTARA) – Dinas Pariwisata Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, membenarkan 70-80 persen hotel berbintang di Mataram yang dikenal dengan hotel melati dipesan wisatawan terkait dengan acara MotoGP.

MotoGP Mandalika 2022 akan digelar pada 18-20 Maret 2022 di Sirkuit Jalan Internasional Pertamina Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Mataram H. Nizar Denny Cahyadi mengatakan di sini, Rabu, pihaknya dibantu oleh Dinas Pariwisata NTB dan tim dari Hospitality of Indonesia Network (HIN) dalam memasarkan hotel berbintang.

“Untuk homestay biasanya memiliki jaringan dan aplikasi sendiri. Jadi, kami yakin seluruh penginapan di Mataram akan terisi penuh selama acara berlangsung,” ujarnya.

Berita terkait: Hotel Mataram full booking jelang WSBK: Dinas Pariwisata

Cahyadi optimistis seluruh hotel berbintang akan terisi penuh selama acara berlangsung. Sedangkan hotel berbintang sudah full booking sejak awal Februari lalu, ungkapnya.

Kepala Dinas Pariwisata Mataram mengatakan, 4.730 kamar hotel telah disiapkan baik di hotel berbintang maupun nonbintang. Sementara itu, jumlah penonton MotoGP diproyeksikan mencapai lebih dari 70 ribu.

“Jumlah kamar yang kami siapkan belum termasuk homestay dan beberapa rumah warga yang sudah terdaftar sebagai penginapan alternatif,” ujarnya.

Terkait tarif standar, Cahyadi menegaskan bahwa pemerintah provinsi telah mengeluarkan peraturan harga sebagai acuan bagi seluruh pelaku bisnis perhotelan.

“Namun, sejauh ini saya belum menerima salinannya. Jadi, saya tidak tahu tarif sebenarnya,” kata Kepala Dinas Kesehatan tersebut.

Namun, Cahyadi mencatat, tamu yang sudah sepakat dengan pemilik hotel sebelum harga standar diterbitkan, bisa melanjutkan kesepakatan harga.

Berita terkait: IMI siapkan dua kapal pesiar sebagai pilihan akomodasi untuk MotoGP
Berita terkait: Pinisi, Kapal Pelni Disediakan Hotel Terapung untuk Penonton MotoGP

BACA JUGA:  Jetstar akan melanjutkan penerbangan langsung dari Australia ke Bali: menteri pariwisata