Setelah menikah, mana yang lebih baik, pilih tinggal di rumah cluster atau apartemen?

Memilih tempat tinggal merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan dengan matang oleh pasangan yang baru menikah. Dua pilihan rumah yang saat ini sedang disewa atau dijual adalah rumah cluster dan apartemen. Jadi yang mana yang harus dipilih?

Sebelum memutuskan tempat tinggal, yuk cek dulu poin plus minusnya berikut ini, yuk!

Rumah Gugus

Dilansir dari laman Property for Sale Singapore, ada beberapa kelebihan dan kekurangan rumah cluster, yaitu:

Area parkir kendaraan lebih luas dan memadai.

Tidak ada larangan memelihara hewan. Poin plus buat kamu yang punya hewan peliharaan!

Akses ke toko atau layanan publik cenderung terbatas. Anda cenderung harus menggunakan kendaraan untuk menuju pasar, salon, klinik, dan sebagainya.

Karena rata-rata rumah cluster berukuran minimalis, biasanya hanya diberi ruang untuk parkir satu mobil di garasi.

Selain itu, keuntungan tinggal di perumahan bisa membuat Anda lebih akrab dengan berbaur dengan tetangga sekitar. Anda juga memiliki lahan yang relatif luas untuk ditanami tanaman jika Anda menyukainya.

Jika Anda memiliki dana lebih setelah membeli rumah dan jika tidak ada masalah terkait renovasi dan IMB dengan pengembang, maka Anda dapat merenovasi dan ‘mendandani rumah’ sesuka Anda.

Apartemen

Dilansir dari laman Property, ada 4 keunggulan apartemen, yaitu:

1. Keamanan terjamin. Anda bisa berpergian dan berlibur dalam waktu yang lama tanpa khawatir kecurian karena apartemen ini dijaga keamanan sepanjang hari. Tanpa izin dari resepsionis dan keamanan di apartemen, tidak ada orang luar yang bisa membobol unit tempat Anda tinggal.

2. Dekat dengan pertokoan. Anda relatif tidak perlu berjalan jauh atau menggunakan kendaraan untuk pergi ke mini market, restoran, dan salon. Di lantai dasar apartemen biasanya terdapat berbagai jenis pertokoan dan jasa yang hanya bisa dijangkau dengan naik lift turun. Praktis, bukan?

BACA JUGA:  Buka Akses Internet di Ukraina, Elon Musk Sindir Rusia

3. Perawatan lebih mudah. Anda tidak perlu lelah menyapu jalanan di depan rumah, memungut daun kering di halaman, dan mengeringkan kolam renang. Karena perawatannya dilakukan oleh pengelola.

Sedangkan kekurangannya adalah sebagai berikut:

1. Ada banyak aturan yang harus dipatuhi oleh penghuni apartemen, mulai dari sistem parkir, biaya perawatan yang harus dipenuhi setiap bulan, dan Anda juga harus disiplin menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan.

2. Posisi unit yang berdekatan dapat menyebabkan kurangnya privasi. Suara tangisan bayi atau pertengkaran suami istri di unit sebelah bisa didengar oleh warga terdekat, begitu juga sebaliknya.

3. Bagi Anda yang memiliki hewan peliharaan atau berniat memelihara hewan tertentu, apartemen sepertinya menjadi pilihan yang sulit karena rata-rata apartemen tidak mengizinkan penghuni untuk memasukkan hewan ke dalam bangunan.

Apapun pilihan Anda, baik itu menyewa atau membeli properti rumah atau apartemen, tentunya kembali lagi pada kebutuhan dan preferensi masing-masing. Saya harap artikel ini akan membantu Anda memutuskan tempat tinggal!