Perusahaan rintisan Jepang Orphe memamerkan sepatu pintar dengan lampu LED yang berkedip di pameran dagang tahunan untuk industri perangkat nirkabel Mobile World Congress (MWC) di Barcelona. Sepatu yang dilengkapi dengan sensor ini dapat membantu pelari berkembang gaya lari cepat atau lari cepat mereka.
Track shoes produksi Orphe start-up Jepang tidak hanya berwarna cerah. Sepatunya juga pintar.
Sepatu dilengkapi dengan sensor yang melacak gaya menjalankan pemakainya dan membantu menganalisis kinerja mereka.
Regina Kraynyaya dari Orphe menyatakan, “Akan ada sensor tepat di bawah kaki Anda. Sensor ini akan memberi Anda data yang presisi, sangat akurat, dan profesional tentang cara Anda mendaratkan kaki, baik di tumit, bagian tengah, atau kaki depan. Biasanya pelari ingin mengontrol fitur ini. Ketika mereka mendarat di tumit mereka, ini memberi banyak tekanan pada persendian. Mereka tidak ingin melakukan itu, dan sangat sulit untuk mengubah cara kami mendaratkan kaki kami.”
Aplikasi seluler khusus akan memberi tahu pengguna tentang pola pendaratan kaki mereka, panjang kontak dengan tanah atau permukaan, panjang dan tinggi ayunan kaki, irama, dan sebagainya.
Lampu LED di sisi sepatu menyala saat sepatu menyentuh tanah selama perekaman data. Warnanya berubah sesuai dengan pola pendaratan kaki.
Kraynyaya mengatakan proyek awalnya dimulai dengan rencana untuk membuat alat musik interaktif, tetapi tim desain kemudian menyadari bahwa teknologi tersebut juga dapat diterapkan pada alas kaki.
Kraynyaya menambahkan, “Karena interaktif, orang semakin tertarik dengan fitur ini. Jadi kami mengurangi fungsinya menjadi sensor dan memutuskan untuk fokus pada pelari.”
Versi terbaru dari sepatu pintar Orphe’s Track dijadwalkan untuk memasuki pasar pada bulan April. Harganya akan ditetapkan sekitar 250 euro.
“Kami menawarkan sistem berlangganan bagi perusahaan yang ingin menggunakan platform analisis pergerakan kami. Jadi, akan banyak data mentah yang dapat mereka gunakan. Data ini diperoleh dengan cara berlangganan,” tambah Regina Kraynyaya.
Pameran Mobile World Congress berlangsung selama empat hari hingga 3 Maret. [uh/ab]