Mataram, Nusa Tenggara Barat (ANTARA) – Sebanyak 3.427 personel gabungan siap mengamankan gelaran MotoGP 2022 yang dijadwalkan pada 18-20 Maret 2022 di Sirkuit Jalan Internasional Pertamina Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Kapolda Nusa Tenggara Barat Irjen Djoko Poerwanto dalam keterangan tertulis, Rabu, mengatakan personel gabungan tersebut berasal dari TNI, Polri, dan instansi terkait seperti Badan SAR Nasional. (Basarnas), Dinas Perhubungan, Satpol PP, Dinas Kesehatan, dan aparat keamanan di bandar udara dan pelabuhan.
“Akan ada tambahan personel dari Mabes Polri,” tegasnya.
Poerwanto mengatakan, untuk mengamankan event internasional tersebut, personel gabungan juga akan dilengkapi dengan peralatan keamanan untuk pelaksanaan di darat, di udara, dan di laut.
Lebih lanjut, terkait dengan strategi pengamanan, seperti mengawal kedatangan penonton, mengatur arus kendaraan, mencegah penularan COVID-19, dan menerapkan protokol kesehatan, Kapolres mengaku masih dinamis.
“Maksud saya masih bisa berubah sewaktu-waktu tergantung situasi dan kondisi,” ujarnya.
Berita terkait: Kasus positif di Lombok Tengah menurun jelang seri MotoGP
Dia menegaskan, langkah penanganan telah disiapkan sebagai tindakan pencegahan terhadap beberapa pihak yang berniat mengganggu kelancaran acara.
Mengingat perhelatan MotoGP Mandalika 2022 akan berlangsung akhir pekan depan, Poerwanto juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mendukung dan bekerjasama agar acara tersebut dapat berjalan dengan aman dan nyaman serta tetap kondusif.
“Sebagai tuan rumah, tentunya komunitas kita berdiri untuk mendapatkan beberapa manfaat. Untuk itu marilah kita bersama-sama bergotong royong menciptakan komunitas yang aman dan tentram saat event MotoGP di Mandalika berlangsung,” ujarnya.
Berita terkait: 60.000 tiket hari balapan MotoGP terjual habis: Menteri Pariwisata