Roberto Mancini mengatakan ada situasi rumit di tim nasional Italia

Jakarta (ANTARA) – Pelatih timnas Italia Roberto Mancini menyebut ada sesuatu yang rumit dalam timnya jelang menghadapi Makedonia Utara di final. pertandingan ulang Kualifikasi Piala Dunia 2022, 24 Maret.

Dikutip dari football-italy, Selasa, meski begitu, Mancini mengaku tahu timnas Italia punya kualitas untuk melaju ke Piala Dunia, namun pertandingan diyakini bakal alot.

“Kami memiliki hal-hal rumit untuk diri kami sendiri. Kami tahu bahwa kami memiliki kualitas untuk mencapai Piala Dunia. Pertandingan pertama mungkin akan lebih sulit. Kami akan bermain di Palermo, dengan penonton yang dekat, dan saya pikir itu akan berjalan dengan baik. ” Mancini menjelaskan.

Pelatih asal Italia itu menjelaskan bahwa dia percaya pada timnya dan dia cukup optimis tetapi menyadari ada 10 hari yang sulit untuk mencapai putaran final Piala Dunia 2022 di Qatar.

Baca juga: Meski Masuk Playoff, Mancini Yakin Italia Masih Bisa Juara Piala Dunia

Dia mengatakan mengevaluasi pemainnya dan itu penting jika timnya dalam kondisi bagus, jika ada pemain yang tidak bisa 100 persen maka Mancini harus mempertimbangkan itu.

“Saya percaya pada orang-orang, saya optimis tetapi saya tahu akan ada sepuluh hari yang sulit dan sulit. Kami tidak akan sampai sejauh ini tanpa mereka,” jelas Mancini.

“Saya evaluasi para pemain, di musim ini yang penting dalam kondisi bagus. Yang belum 100 persen dan itu harus diperhatikan,” sambungnya.

Timnas Italia di bawah asuhan Roberto Mancini setidaknya harus melewati dua laga untuk memastikan diri melaju ke putaran final Piala Dunia 2022.

Di trek C play-off Piala Dunia zona Eropa, Italia di semifinal akan menghadapi Makedonia Utara, jika mampu memenangkan pertandingan ini, Gli Azzuri akan bertemu pemenang pertandingan antara Portugal atau Turki di final.

BACA JUGA:  Brasil mengalahkan Chili empat gol tanpa balas

Baca Juga: Balotelli: 31 Tahun, Main Timnas Seharusnya Biasa
Baca juga: Ukraina Minta Kualifikasi Piala Dunia Lawan Skotlandia Ditunda

Reporter: Aldi Sultan
Redaktur: Irwan Suhirwandi
HAK CIPTA © ANTARA 2022