Jakarta (ANTARA) – Pelatih Persib Robert Alberts menertawakan kartu kuningnya dalam pertandingan Liga 1 Indonesia melawan Persija, Selasa malam lalu, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

“Saya masih menertawakannya. Wasit tidak menunjukkan performa terbaiknya,” kata Robert dalam konferensi virtual, Rabu.

Menurut pelatih asal Belanda, wasit Fariq Hitaba yang memimpin pertandingan memberikan sanksi atas apa yang tidak dilakukan Roberts.

Robert mengatakan bahwa para pemainlah yang meneriaki wasit dari tribun. Fariq tahu ini, tapi dia malah menghukum Robert.

“Ketika salah satu pemain kami mendapat kartu kuning di lapangan, para pemain saya di tribun berteriak ‘Wasit yang baik’. Wasit mendatangi saya dan mengatakan bahwa pemain saya di tribun mengganggu pekerjaannya. Namun, karena wasit tidak melakukannya. Enggak tahu siapa pemainnya, pelatihnya kena sanksi. Itu pengalaman menarik buat saya,” ujar pria berusia 67 tahun itu.

Baca juga: Persib Berharap David da Silva Pertahankan Performanya

Pertandingan Persija melawan Persib memang berlangsung alot, hingga wasit Fariq Hitaba harus mengeluarkan 10 kartu kuning, masing-masing delapan untuk pemain dan dua untuk ofisial, yakni untuk Robert Alberts dan manajer Persija Bambang Pamungkas.

Laga berakhir 2-0 untuk kemenangan Persib. Dua gol Maung Bandung dibeli oleh striker David da Silva.

Kemenangan atas Persija mendongkrak Persib ke posisi kedua klasemen sementara Liga 1 dengan 57 poin dari 28 pertandingan.

Peluang Maung Bandung menjuarai musim 2021-2022 sangat terbuka karena hanya terpaut tiga poin dari pemuncak klasemen Bali United.

Selanjutnya, Persib akan menghadapi tim terbawah klasemen Persiraja pada Sabtu 5 Maret di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali.

Baca juga: Andritany Ardhiyasa Akui Kesalahan di Persib