Timika, Papua (ANTARA) – Tim Satgas Operasi Perdamaian Cartenz 2022, Sabtu pagi, mengevakuasi pegawai Palapa Timur Telematika (PTT) Nelson Sarira ke Timika, Mimika, Papua, setelah kelompok teror separatis menembak mati delapan pekerja PTT di Beoga, Puncak. .
Helikopter dikerahkan untuk evakuasi yang dipimpin oleh Kepala Operasi Perdamaian Cartenz 2022 Komisaris Besar Muhamad Firman.
Mendapat informasi tentang lokasi korban selamat, tim gabungan polisi-militer langsung menuju ke lokasi untuk mengevakuasinya. Proses evakuasi ke Sarira memakan waktu sekitar dua jam.
Setibanya di Timika, Sarira langsung dibawa ke Mapolres Mimika untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.
Kondisi korban dilaporkan cukup stabil, meski masih perlu pemulihan lebih lanjut guna menjalani pemeriksaan terkait keberadaan rekan-rekannya yang dilaporkan menjadi korban penembakan maut pada Rabu (2/3) lalu.
Delapan warga sipil, karyawan PTT, ditembak mati oleh kelompok teror separatis bersenjata saat mengerjakan pembangunan menara Based Transceiver System (BTS) untuk proyek Palapa Ring Timur di Papua.
Jenazah mereka belum bisa dievakuasi karena terhalang cuaca buruk dan medan yang sulit.
Warga sipil yang tewas dalam serangan itu diidentifikasi sebagai B, R, BN, BT, J, E, S, dan PD.
Berita terkait: Pekerja di Papua terjebak dalam lingkaran setan kekerasan bersenjata
Saat kejadian, Sarira tidak hadir bersama rekan-rekannya di kemah mereka untuk memperbaiki menara. Dia menemukan mereka tewas setelah kembali ke kamp.
Dia kemudian meminta bantuan melalui closed-circuit television (CCTV) yang dipasang di menara BTS 3.
Sementara itu, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny Gerard Plate turut berduka cita atas meninggalnya delapan pekerja perusahaan telekomunikasi milik negara tersebut.
“Kami turut berbela sungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga pekerja PT Palapa Timur Telematika (PT PTT) yang menjadi korban penyerangan tersebut,” kata Plate dalam siaran pers yang dikeluarkan pada Jumat.
Perseroan merupakan Badan Usaha Pelaksana (BUP) yang ditunjuk kementerian sebagai pengembang Proyek Palapa Ring Timur, proyek infrastruktur telekomunikasi strategis nasional untuk provinsi Papua, Papua Barat, Nusa Tenggara Timur, dan Maluku.
Plate mengharapkan pihak berwenang untuk melakukan penegakan hukum yang tepat terhadap para pelaku serta memulihkan keamanan tanpa basa-basi lagi.
Berita terkait: Polisi selidiki pembunuhan delapan warga sipil di Beoga . Kabupaten Puncak