Kemensos bagikan tenda keluarga untuk korban gempa

Keluarga akan mendirikan tenda. Terserah kepala keluarga untuk memutuskan di mana mendirikan tenda

Jakarta (ANTARA) – Kementerian Sosial membagikan tenda keluarga kepada korban gempa di Pasaman dan Pasaman Barat, Sumatera Barat, sebagai upaya menerapkan pendekatan kekeluargaan dalam penanganan korban bencana.

Dalam keterangan pers, Rabu, Menteri Sosial Tri Rismaharini mencatat tenda-tenda tersebut diperuntukkan bagi keluarga yang rumahnya hancur akibat gempa.

“Keluarga yang akan mendirikan tenda. Terserah kepala keluarga untuk menentukan di mana akan mendirikan tenda,” kata Rismaharini saat mensurvei dampak gempa di Pasaman Barat pada 25 Februari 2022.

Dalam kunjungannya ke Pasaman Barat, menteri mengajak warga untuk bersama-sama mendirikan tenda keluarga. Tenda berukuran 4×4 m dan dirancang untuk menampung empat hingga lima orang.

Baca juga: Sumbar: BMKG Lakukan Survei Kerawanan Tanah Pasca Gempa

Di Jorong Siparayo, Nagari Malampah, Tigo Nagari, Pasaman, warga secara kolektif mendirikan tenda keluarga di dekat rumah mereka.

“Saya belum pernah mendirikan tenda seperti ini. Ini baru pertama kali. Namun, saya senang setiap keluarga mendapat satu,” kata Jaenuddin, seorang warga yang rumahnya hancur akibat gempa.

Plt Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Kementerian Sosial, Iyan Kusmadiana mengatakan, warga bisa memasang tenda keluarga di depan rumahnya.

“Warga tidak perlu mengungsi jauh dari rumah. Ini akan memudahkan mereka memantau kondisi dan berkomunikasi dengan warga sekitar,” jelasnya.

“Meski mengungsi, mereka masih bisa merasa nyaman,” ujarnya.

Berita terkait: IDAI Kirim Tim Bantu Anak-anak Korban Gempa Pasaman Barat

Tenda keluarga yang disediakan oleh kementerian ditawarkan bersama dengan kasur gulung, selimut, dan lampu tenda.

Hingga saat ini, 364 tenda keluarga telah didirikan di depan atau di sekitar rumah warga di Nagari Kajai, Talamau, Pasaman Barat.

BACA JUGA:  Arab Saudi akan menerima jemaah haji di luar negeri tahun ini: Menteri

Selain itu, di Nagari Malampah telah didirikan 15 tenda keluarga dan 30 tenda keluarga di halaman Kantor Kelurahan Tigo Nagari Pasaman.

Baca juga: BMKG Deteksi Sesar Baru Pasca Gempa Pasaman Barat

Berita terkait: 6.1 Pengungsi gempa bumi dengan rumah tidak rusak harus kembali ke rumah: BMKG