Internet Satelit Elon Musk Aktif di Ukraina, Cepet kan?

Elon Musk menepati janjinya untuk mengirim perangkat untuk mengakses internet satelit Starlink ke Ukraina. Bukankah itu ketat?

Beberapa hari yang lalu, CEO SpaceX mengatakan bahwa pihaknya telah mengirimkan satu truk penuh perangkat terminal (untuk mengakses koneksi Starlink) ke Ukraina. Pengiriman kini telah tiba, yang dikonfirmasi oleh Wakil Perdana Menteri Ukraina Mykhailo Fedorov di akun Twitter-nya.

“Starlink telah tiba. Terima kasih @elonmusk,” tweet Fedorov di akun @FedorovMykhailo-nya, sambil memposting gambar truk berisi perangkat terminal Starlink.

Seperti diketahui, untuk dapat mengakses perangkat Starlink, pengguna harus menggunakan terminal berupa parabola putih datar – yang biasa dijual – dari Starlink. Parabola ini digunakan untuk mengirim dan menerima sinyal dari satelit Starlink.

Sebelumnya, Musk juga telah mengonfirmasi bahwa pihaknya telah mengaktifkan layanan Starlink untuk wilayah Ukraina. Ini dikonfirmasi oleh Oleg Kutkov, seorang warga Ukraina yang tinggal di Kyiv, yang mengaku menerima sinyal Starlink dalam waktu 10 detik setelah menyalakan perangkat.

“Sejujurnya saya tidak percaya ini bisa bekerja. Saya pikir akan ada kendala, atau masalah dengan Dishy (nama parabola Starlink). Saya mendapatkan kecepatan yang cepat, koneksi yang sangat baik,” jelasnya seperti dikutip The Verge. Rabu (2/2). /3/2022).

Kutkov sebenarnya telah membeli peralatan terminal Starlink beberapa bulan yang lalu, jauh sebelum Rusia menginvasi Ukraina. Tapi dia tidak bisa menggunakannya karena layanannya tidak diaktifkan saat itu.

Namun kini layanan tersebut sudah bisa digunakan, dan dari foto yang ia unggah di akun Twitter-nya, kecepatan Starlink di Ukraina — setidaknya di lokasi Kutkov — cukup memuaskan.

Dari postingannya terlihat bahwa kecepatan download yang didapat sebesar 136 Mbps dan kecepatan upload sebesar 23 Mbps. Ia bahkan mengaku kecepatannya sempat menembus 200 Mbps untuk sementara waktu.

BACA JUGA:  Menelusuri konten YouTube Indra Kenz yang disita polisi

Kehadiran Starlink di Ukraina muncul setelah Musk “dibocorkan” oleh Fedorov di Twitter.

“@elonmusk, ketika Anda mencoba menjajah Mars, Rusia mencoba menduduki Ukraina! Ketika roket Anda berhasil mendarat dari luar angkasa – roket Rusia menyerang warga sipil Ukraina,” cuit Fedorov.

Musk menanggapi tweet dengan konfirmasi layanan Starlink aktif di Ukraina, serta satu truk penuh peralatan terminal dalam perjalanan.

“Layanan Starlink sekarang aktif di Ukraina. Lebih banyak terminal sedang dalam perjalanan,” tweet Musk.

Selama ini, layanan internet di Ukraina cukup terpengaruh oleh invasi Rusia, terutama di bagian selatan dan timur Ukraina, wilayah yang paling terkena dampak operasi militer Rusia.

Bisa dibilang, meski sangat mahal, teknologi internet satelit seperti yang dijual Starlink menjadi solusi yang sangat tepat untuk mengatasi masalah komunikasi di Ukraina saat ini. Karena teknologi ini bisa menjangkau daerah terpencil tanpa perlu menarik kabel fiber optik.

Pada 15 Januari, SpaceX mengklaim memiliki 1.469 satelit Starlink aktif dan 272 satelit lainnya menunggu masuk ke orbit.