Instagram telah mengumumkan bahwa mereka tidak akan lagi mendukung aplikasi mandiri IGTV, mereka mengatakan Instagram sekarang akan fokus untuk menyimpan semua video di aplikasi utamanya, Instagram.
Melansir dari The Verge, Rabu (2/3/2022) melalui postingan di blog resmi Instagram, mereka mengatakan penghentian aplikasi standalone IGTV merupakan bagian dari upayanya membuat video sesederhana mungkin untuk ditemukan dan dibuat.
Instagram juga mengatakan bahwa setiap video di aplikasi utama akan memiliki layar penuh dan penampil tap-to-mute dan Instagram bekerja secara konsisten untuk membagikan berbagai jenis video seperti posting video atau Reel.
Tidak hanya itu, Instagram juga berencana menguji pengalaman iklan baru di Instagram yang memungkinkan kreator memperoleh pendapatan dari iklan yang ditampilkan di Reel mereka pada akhir tahun ini.
Diketahui, aplikasi standalone IGTV diumumkan pada 2018 dan kehadirannya bertujuan untuk menyaingi YouTube dengan konsep memposting video vertikal berdurasi panjang.
Kurang dari setahun kemudian, konten IGTV dipromosikan secara besar-besaran di aplikasi Instagram utama dengan video muncul di halaman Jelajahi, dan pratinjau muncul di Stories dan di feed.
Pada tahun 2020, Instagram menghapus tombol yang membawa pengguna ke konten IGTV di aplikasi utama dengan alasan bahwa sangat sedikit orang yang menggunakannya dan akhir tahun lalu Instagram mengumumkan bahwa IGTV diganti namanya menjadi Instagram TV.
Sementara aplikasi IGTV akan dihentikan bersamaan dengan penyematan iklan In-Stream ke dalam video yang berdurasi lebih dari satu menit, Instagram telah memperjelas bahwa mereka masih berniat untuk fokus pada video.
“Melanjutkan investasi video kami di Instagram,” membaca posting blog yang mengumumkan pensiunnya IGTV.
Tahun lalu, kepemimpinan Instagram mengatakan itu bukan lagi aplikasi foto – itu mengejar pesaing seperti TikTok dan YouTube dalam upaya untuk menjadi aplikasi hiburan utama.
Sejak itu, Instagram telah menghadiahi pencipta dengan bonus hingga $ 35.000 untuk memposting di Reel, dan ada banyak fitur video baru yang ditambahkan ke aplikasi Instagram utama meskipun banyak di antaranya disalin dari TikTok.