Dampak Perang Rusia-Ukraina pada Hari Kiamat

Para penjaga Jam Kiamat atau Hour of the Apocalypse mengamati dengan seksama perkembangan konflik Rusia-Ukraina. Buletin Dewan Sains dan Keamanan Ilmuwan Atom, para ilmuwan di balik Jam Kiamat, akan bertemu minggu ini untuk menganalisis situasi di Ukraina.

“Dewan Sains dan Keamanan kami akan bertemu minggu ini dan terus mengevaluasi krisis yang sedang berlangsung,” kata Rachel Bronson, presiden dan CEO Buletin Ilmuwan Atom.

Jam Kiamat adalah jam simbolis yang mewakili kemungkinan risiko bencana global buatan manusia. Simbol ini telah dipertahankan sejak tahun 1947 oleh anggota Bulletin of the Atomic Scientists di University of Chicago, Amerika Serikat.

Pada awal setiap tahun, para ilmuwan mengatur ulang Jam Kiamat. Pada tanggal 20 Januari 2022 hasil reset Jam Kiamat masih sama dengan tahun sebelumnya yaitu 100 detik menuju tengah malam yang melambangkan kehancuran. Dengan pecahnya perang antara Rusia dan Ukraina, detik-detik Hari Kiamat bisa berubah menjadi lebih kritis.

“Kami mengacu pada situasi genting di Ukraina. Kami juga telah berulang kali melaporkan bahaya eskalasi yang tidak disengaja karena postur dan investasi militer, bersama dengan pernyataan politik, meningkatkan kemungkinan penggunaan senjata nuklir. Inilah yang diprediksi. terlebih dahulu dengan simbol 100 detik menuju tengah malam. Ini berbahaya dan tidak stabil,” kata Bronson.

Buletin Ilmuwan Atom sejauh ini belum mengungkapkan apakah jarum Jam Kiamat akan bergerak mendekati tengah malam setelah pertemuan mereka. Kami masih harus menunggu hasil pertemuan.

Presiden Rusia Vladimir Putin mendeklarasikan ‘operasi militer khusus’ di Ukraina pada dini hari 24 Februari 2022. Negara-negara Barat menanggapi dengan menjatuhkan sanksi kepada Rusia.

Serangan oleh Rusia sejak itu telah merenggut ratusan nyawa. Warga Ukraina mencoba bertahan dan melakukan perlawanan, sementara yang lain terpaksa mengungsi dan mengevakuasi diri dan keluarga mereka.

BACA JUGA:  3 Cara Mudah Mempertajam Daya Ingat, Cek Kepribadian MBTI Anda Dulu!