Bupati Sigi: Kapasitas aparat desa harus ditingkatkan

Sigi, Sulawesi Tengah (ANTARA) – Bupati Sigi Mohamad Irwan meminta seluruh perangkat desa, baik kepala desa maupun perangkat desa, meningkatkan kapasitas untuk mendukung pembangunan kemandirian dan daya saing desa.

“Penguatan kapasitas seluruh perangkat desa dan seluruh mitra desa, termasuk BPD dan BUMDes. Hal ini untuk menyambut kemandirian dan daya saing desa, apalagi sejalan dengan perpindahan Ibu Kota Negara ke Kaltim yang tentunya akan menjadi peluang bagi Sulteng. Jadi perlu disiapkan sumber daya dan kapasitas yang baik,” ujarnya dalam dialog virtual Mendorong Kemandirian Desa Sulteng Lebih Kompetitif, Sabtu.

Penguatan kapasitas tersebut, lanjutnya, dapat dilakukan melalui penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan, sehingga perangkat desa, mulai dari kepala desa, sekretaris desa, kepala urusan (kaur), Badan Permusyawaratan Desa (BPD), dan semua mitra , bisa sejalan dengan cita-cita. dan visi Pemerintah Kabupaten Sigi.

Untuk itu, dia berharap Pemprov Sulteng mengintensifkan peningkatan kapasitas aparatur desa, bersinergi dengan pemerintah daerah di 12 kabupaten dan satu kota di provinsi tersebut.

Berdasarkan pengalamannya selama memimpin Kabupaten Sigi, ia mengatakan bahwa banyak sumber daya manusia (SDM) di pemerintahan desa yang kekurangan kapasitas.

“Sumber daya aparatur kita di desa masih sangat terbatas. Sumber daya untuk mengelola BUMDes juga terbatas. Padahal ada potensi yang bisa dikelola dengan ketersediaan dana BUMDes, meski dananya terbatas. Namun potensi tersebut belum terkelola dan belum berjalan dengan baik,” jelasnya.

Dari 176 desa yang ada di Kabupaten Sigi, katanya, sebagian besar desa belum mampu bergerak optimal dalam mengembangkan berbagai potensi desa.

“Maka untuk menuju desa yang mandiri dan berdaya saing perlu peningkatan kapasitas perangkat desa beserta staf dan mitranya,” ujarnya.

BACA JUGA:  Pemerintah mengantisipasi dampak ekonomi dari perang Rusia-Ukraina

Selain itu, ia juga meminta Pemprov Sulteng untuk memperkuat kelembagaan yang diikuti dengan regulasi yang mengikat, sehingga pembangunan kemandirian desa berjalan satu arah.

“Begitu pula dengan program penguatan dan perencanaan desa, harus ada keunggulan yang harus ditonjolkan dan difokuskan,” ujarnya.

Baca juga: Kemendes, PDTT Dorong Pemda Update Data SDGs Desa

Salah satu BUMDes di Kabupaten Sigi (ANTARA)

Reporter: Muhammad Hajiji
Editor: Fransiska Ninditya
HAK CIPTA © ANTARA 2022