Istilah orang kaya yang gila sekarang semakin sering digunakan. Istilah orang kaya gila mengacu pada seseorang yang memiliki kekayaan yang sangat melimpah. Menjadi super kaya dan hidup penuh dengan kekayaan, tentu saja orang kaya yang gila bisa membeli apapun yang dia mau tanpa ragu-ragu. Misalnya, barang-barang bermerek untuk berlibur ke seluruh dunia.
Namun, tahukah Anda, orang kaya yang benar-benar gila alias orang kaya sebenarnya tidak mau menggunakan kekayaannya hanya untuk memenuhi keinginannya saja, lho! Mungkin akhir-akhir ini Anda sering melihat pop up orang kaya yang gila dan memiliki hobi memamerkan kekayaannya di media sosial. Namun orang kaya yang benar-benar gila sebenarnya cukup selektif dalam membelanjakan uangnya dan enggan memamerkan kekayaannya di media sosial.
Menurut survei dalam buku The Millionaire Next Door karya Thomas J. Stanley, disebutkan bahwa orang kaya yang gila atau orang kaya memiliki kebiasaan belanja yang tidak biasa. Menariknya, fasilitas dan barang mewah tidak selalu menjadi hal utama bagi orang kaya. Mereka mampu membedakan antara kebutuhan dan keinginan.
Bahkan, tidak sedikit dari orang-orang kaya asli yang gila membuat diri mereka terlihat seperti orang biasa. Nah, inilah 3 hal yang tidak akan dibeli oleh Crazy Rich yang sebenarnya. Apa pun? Ayo, lihat!
Jangan Buang-buang Uang untuk Barang Bermerek
Seringkali, orang kaya menggunakan barang bermerek atau bermerek untuk meningkatkan gengsi dan status mereka di masyarakat. Dalam lingkup orang kaya yang gila, tentunya barang branded adalah sesuatu yang tidak bisa digunakan saat ada rapat.
Sebuah artikel dari Business Insider pada tahun 2007 mengungkapkan bahwa 1 persen orang terkaya di Amerika Serikat justru menghabiskan uang yang sangat sedikit untuk barang-barang bermerek, lho! Bahkan, salah satu orang terkaya di dunia, Bill Gates, menggunakan jam tangan seharga 10 USD atau hanya Rp. 143 ribu. Dan siapa yang tidak asing, salah satu orang terkaya di dunia, Mark Zuckerberg identik dengan menggunakan kaos sederhana dalam kesehariannya.
Alih-alih membuang-buang uang untuk barang-barang mewah, orang kaya yang benar-benar gila biasanya lebih fokus untuk menghasilkan sebagian besar uang dan memanfaatkannya sebaik mungkin daripada membelanjakannya untuk barang-barang bermerek yang mahal. Contohnya untuk pendidikan, kesehatan, kebugaran, dan hal-hal bermanfaat lainnya.
Selain itu, orang kaya tidak menghabiskan banyak uang untuk kenyamanan bepergian.