60.000 tiket hari balapan MotoGP terjual habis: Menteri Pariwisata

Jakarta (ANTARA) – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno memastikan 60 ribu tiket balapan atau hari ketiga MotoGP Mandalika 2022 telah ludes terjual.

Kejuaraan MotoGP akan digelar pada 18-20 Maret 2022 di Sirkuit Jalan Internasional Pertamina Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat.

“Ini untuk menanggapi beberapa berita yang meragukan penjualan tiket MotoGP,” katanya dalam jumpa pers mingguan yang diakses dari sini, Senin.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, tiket MotoGP habis terjual setelah konfirmasi paving ulang, kapasitas penonton 60 ribu, dan persyaratan baru penonton MotoGP di mana penonton yang sudah divaksinasi lengkap tidak akan diwajibkan. untuk menjalani tes COVID-19.

Menteri berharap 7.300 kamar di sekitar kawasan Mandalika dan Gili Lombok segera terisi.

“Rencananya saya akan menginap di Gili untuk malam pertama, kemudian untuk malam kedua saya akan mencoba glamping di Mandalika,” kata Uno.

Deputi Bidang Perindustrian dan Investasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Hengky Manurung mengatakan, hampir semua persiapan terkait aksesibilitas, amenitas, dan atraksi (3A) untuk sertifikasi fasilitas hunian pariwisata (sarhunta) telah dikoordinasikan dengan pemerintah provinsi dan kabupaten Lombok Tengah.

Berita terkait: Penonton MotoGP yang divaksinasi tidak perlu menjalani tes COVID: menteri

“Hampir semua pelaku usaha siap memberikan pelayanan terbaik karena event MotoGP ini akan menjadi tantangan bagi kita semua untuk bangkit kembali,” ujarnya.

Dikatakannya, pihaknya akan menyiapkan help desk, baik online maupun offline, dengan melibatkan 263 personel dari politeknik pariwisata untuk membantu pengunjung menikmati Nusa Tenggara Barat, tuan rumah MotoGP Mandalika.

“Kami akan menjadi garda terdepan dalam memberikan informasi yang terpercaya dan solusi terbaik jika ada permasalahan di lapangan,” tambah Wapres.

Berita terkait: Penonton MotoGP mencicipi makanan tradisional: resmi