Menulis seharusnya bisa dilakukan oleh siapa saja, apalagi dengan asumsi bahwa kita memiliki kemampuan luar biasa, seperti menulis naskah, mengarang berita, cerita pendek, dan artikel. Tak sedikit pasangan yang menjadikan menulis sebagai hobi sampingan sekaligus sarana untuk memulihkan diri.
Menikmati kegiatan santai mengarang pasti bisa menyalurkan setiap sentimen dan perasaan yang kita rasakan. Mulai dari apa yang kita ketahui hingga apa yang kita lihat dan alami, kita dapat mengkomunikasikannya atau menyalurkannya melalui latihan mengarang.
Eits, namun dengan asumsi Anda menikmati sisi minat menulis, jangan sia-siakan. Apalagi di masa pandemi saat ini, tidak sedikit tugas yang diselesaikan dari jarak jauh di rumah yang pasti kita kenal dengan istilah WFH (telecommute). Mengingat semua hal, khususnya di bidang mengarang, ini tidak diragukan lagi tugas yang tepat untuk dilakukan di mana saja, jadi WFH adalah untuk memastikan pekerjaan yang tepat. Selain itu, mengarang juga saat ini banyak digunakan sebagai pekerjaan sampingan atau mandiri.
Ikhtisar posisi sampingan untuk individu yang menyukai komposisi
Bagaimana posisi sampingan kita dapat mengatur kemampuan menulis kita? Daripada tertarik, kita harus mencari tahu. Berikutnya adalah daftar posisi sampingan untuk individu yang suka menulis.
1. Penulis Konten
Pekerjaan ini terlihat alami, hampir setiap orang yang memiliki kemampuan menulis mengisi sebagai penulis esai substansi. Tempat penulis esai konten adalah untuk memastikan pekerjaan yang sangat penting dalam bekerja di situs organisasi. Penulisan yang bagus dan menarik juga dapat meningkatkan lalu lintas situs organisasi.
Anehnya, karena kita bisa menyelesaikan pekerjaan ini di mana saja, tidak sedikit pun membuat konten yang membuat karya sampingan. Sejujurnya, saat ini ada banyak posisi sampingan sehubungan dengan penulis esai konten.
2. Pengoreksi
Harus ada penulis substansi, harus ada penulis esai. Memang, bagi Anda yang saat ini memiliki jam terbang tinggi dalam hal mengarang, tentunya memiliki kemampuan yang mumpuni untuk mengubah tulisan sesuai PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia) serta aturan atau norma yang tercatat dalam bentuk hard copy yang dibuat oleh penulis esai yang puas.
Memang tidak ada salahnya untuk mencoba pekerjaan sampingan sebagai penulis naskah, selain menambah ilmu baru, kita juga bisa menambah pengalaman dan kemampuan kerja kita.
3. Penulis profesional
Berhati-hatilah agar tidak salah menilai. Penulis profesional memang bukan penulis profesional, namun penulis yang menawarkan berbagai jenis administrasi penulisan tanpa mengingat nama mereka untuk komposisi tersebut.
Untuk sebagian besar, penulis profesional mengakui proyek penulisan yang memiliki topik yang telah ditentukan sebelumnya. Penulis profesional tentu saja merupakan pekerjaan sampingan yang menarik, meskipun nama kami tidak tercantum dalam komposisi, namun kami akan mendapatkan bayaran yang sesuai.
4. Blogger
Bagi Anda yang suka menulis, tentu sudah mengenal jurnal online. Sejujurnya, hampir setiap penulis memiliki blog, jadi menjadi blogger juga merupakan pekerjaan sampingan yang produktif lho.
Selain itu, jika trafik blog kita sekarang tinggi, tentunya usulan yang berbeda untuk menyusun item survey dengan situasi periklanan akan produktif bagi kita.
5. Penulis Buku
Saat ini membuat buku tidak begitu merepotkan seperti dulu, bahkan ada beberapa tahap distribusi berbasis web yang membantu kita memiliki buku sendiri yang terkomputerisasi. Semua hal dipertimbangkan, dengan asumsi Anda benar-benar suka mengarang cerita, tidak ada yang buruk dapat dikatakan tentang menjadi seorang penulis esai buku, dengan asumsi bahwa buku Anda menarik, tidak menutup kemungkinan buku yang kami tulis akan menjadi hit, mungkin dibuat menjadi kreasi film.
Anda, itu adalah pekerjaan sampingan bagi orang-orang yang suka menulis yang dapat membawa keuntungan bagi kami. Jadi, dengan asumsi Anda memiliki kemampuan untuk menulis, jangan menyembunyikannya, menyalurkannya dengan benar dan memilih tugas sesuai dengan kemampuan Anda.