1,4 juta penduduk Jakarta masih belum divaksinasi: Dinas Kesehatan

Jakarta (ANTARA) – Dinas Kesehatan DKI Jakarta memastikan hingga Jumat, 1,4 juta warga Jakarta berusia enam tahun ke atas belum divaksinasi COVID-19 karena berbagai alasan.

“Sekitar 1,4 juta penduduk Jakarta berusia enam tahun ke atas masih belum divaksinasi,” kata Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ngabila saat diskusi kelompok kerja Risk Communication and Community Engagement (RCCE) COVID-19 yang ditayangkan di saluran YouTube internetsehat pada hari Jumat.

Ngabila menyoroti berbagai alasan yang melatarbelakangi warga Jakarta tidak mengonsumsi vaksin COVID-19, termasuk masih adanya keraguan di kalangan beberapa orang mengenai kehalalan vaksin tersebut.

“Padahal Majelis Ulama Indonesia (MUI) sudah mengeluarkan fatwa bahwa Sinovac itu halal dan suci, AstraZeneca itu Mubah. Mubah artinya boleh,” ujarnya.

Ngabila optimistis masyarakat akan memahami dan tidak lagi mempertanyakan kehalalan semua vaksin yang diberikan dalam program vaksinasi nasional.

Selain itu, beberapa warga tidak yakin tentang efektivitas vaksin.

Berita terkait: Polisi mengklaim 95,5 persen penduduk Jakarta divaksinasi

Ngabila menghimbau kepada masyarakat untuk melakukan inokulasi tanpa melakukan praktik “belanja vaksin” di mana masyarakat mengabaikan vaksin jika bukan merek pilihannya.

“Semua merek vaksin aman, sehat, dan berkualitas baik,” tegasnya.

Pemerintah Indonesia meluncurkan program vaksinasi secara nasional pada 13 Januari 2021, sebagai bagian dari upaya meningkatkan kekebalan masyarakat terhadap COVID-19. Presiden Joko Widodo adalah penerima vaksin pertama yang mengikuti program tersebut.

Menurut data Kementerian Kesehatan, per 26 Februari 2022, hampir 190.672.288 orang Indonesia telah menerima vaksin COVID-19 pertama mereka, 143.774.691 telah divaksinasi lengkap, dan 9.809.490 telah menerima dosis ketiga atau booster.

Khusus DKI Jakarta, 12.407.255 warga sudah mendapat vaksin dosis pertama, 10.422.009 sudah mendapat vaksin lengkap, dan 1.270.208 mendapat booster shot, menurut data.

Berita terkait: Warga Jakarta didesak untuk segera minum vaksin booster
Berita terkait: Orang yang divaksinasi lengkap harus dapat bepergian: Patria